- Telah bersabda Rasulullah SAW:
“Sungguh, bumi ini akan dipenuhi oleh kezhaliman dan kesemena-menaan. Dan apabila kezhaliman serta kesemena-menaan itu telah penuh, maka Allah SWT akan mengutus seorang laki-laki yang berasal dari umatku, namanya seperti namaku, dan nama bapaknya seperti nama bapakku. Maka ia akan memenuhi bumi dengan keadilan dan kemakmuran, sebagaimana ia (bumi) telah dipenuhi sebelum itu oleh kezhaliman dan kesemena-menaan. Di waktu itu langit tidak akan menahan setetes pun dari tetesan airnya, dan bumi pun tidak akan menahan sedikit pun dari tanaman-tanamannya. Maka ia akan hidup bersama kamu selama 7 tahun, atau 8 tahun, atau 9 tahun. (HR. Thabrani)“
Sebagai umat islam yg menginginkan khilafah atau syariat islam yg kaffah tegak di bumi ini, kita patut mencari tahu semua ilmu pengetahuan tentang khilafah itu sendiri atau ilmu2 tentang akhir zaman itu sendiri berdasarkan dalil2 AL-Qur’an dan Sunnah (hadits) yg ilmu dariNya ini seluas langit dan bumi atau bermakna luas, jika kita hanya mencari berdasarkan namanya yaitu “Muhammad bin Abdullah” sama saja kita berfikiran sempit, sementara ilmu Allah SWT itu sangat luas, seperti halnya nama tersebut nama “Abdullah” ini pun juga mempunyai makna luas dan artinya adalah“hamba Allah”, bagaimana jika kita menemukan seseorang yg ciri2nya sangat2 mirip seperti yg dikatakan rosulullah SAW, bahkan juga mirip seperti ciri2 rosulullah SAW tetapi nama bapaknya bukanlah abdullah tetapi hanya “hamba Allah” yg bukan bernama Abdullah?. Jadi Kita harus memulai dengan mencari pemuda bani tamim, karena dalam sebuah hadits dibawah ini menyatakan bahwa pemuda bani tamim adalah pemegang panji2 AL-Mahdi, maksudnya pemuda bani tamim ini sangat mengetahui siapa AL-Mahdi sebenarnya, dan dia juga lah yg akan mempersiapkan segala urusan pemerintahan atau kekuasaannya, dan dikatakan pemuda bani tamim ini berada di timur, jika kita berada di mekkah dimana rosulullah SAW tinggal dahulu maka timur itu juga termasuk negeri Indonesia ini yg sejarah2nya telah di manipulasi dan banyak fitnah akhir zaman di negeri ini (lihat artikel ini : http://wp.me/p3gX77-i), ada kemungkinan pemuda bani tamim ini adalah budak angon atau anak gembala yg terdapat di manuskrip uga siliwangi, karena budak angon mengumpulkan sebagian demi sebagian sejarah2 yg hilang dan yg dimanipulasi, [ Download manuskrip uga siliwangi berikut : uga_wangsit]. Atau cari di pencarian google yg membahas uga siliwangi, wallahu’alam.
pada suatu hari Rasulullah SAW, sambil memegang tangan Saidina Ali RA, beliau bersabda : “Akan keluar dari sulbi ini seorang pemuda yang memenuhi bumi ini dengan keadilan. Maka apabila kamu menyakini demikian itu hendaklah bersama Pemuda Bani Tamim itu. Sesungguhnya dia datang dari sebelah Timur dan dialah pemegang panji-panji Al Mahdi.” (Hadis riwayat At Tabrani)
Dari 'Abdullah ibn Sa'id az-Zubaidi berkata: Rasulullah
SAW. bersabda: "Manusia akan keluar dari arah timur
menyerahkan kekuasaan kepada al-Mahdi." (HR. Ibn Majah dan
Tabrani)
Sabda Nabi SAW, “akan
ada orang-orang yang keluar
dari sebelah Timur, lalu mereka
mempersiapkan segala urusan
untuk al-Mahdi, yakni
pemerintahannya.” (Ibnu Majah)
Dari hadits diatas rosulullah SAW mengatakan “..orang-orang yg keluar dari sebelah timur”, bermaksud mengatakan “seolah-olah banyak orang yg mempersiapkan urusan tentang pemerintahannya AL-Mahdi dari timur (indonesia)”, kita bisa melihat fakta ini di dunia maya di Indonesia ini, banyak sekali orang2 yg menggali sejarah islam, mengamalkan urusan2 tentang fitnah akhir zaman, dan mengamalkan ciri-ciri AL-Mahdi, melaui forum, situs web atau blog, termasuk situs yg anda buka saat ini yg telah admin kumpulkan jadi satu.
Cara menemukan pemuda bani tamim ini adalah dengan kita mencari ilmu-ilmu yg dibahas oleh pemuda bani tamim, karena pemuda bani tamim lebih banyak tahu tentang AL-Mahdi yg berkaitan dengan hadits diatas, yaitu :
*Pemuda bani tamim tahu tentang Ilmu kekuasaan AL-Mahdi atau kerajaan AL-Mahdi yg akan di berikan oleh Allah SWT (termasuk kerajaan AL-Mahdi yg sebenarnya berpusat di Indonesia yg berada di timur ini).
*Pemuda bani tamim tahu tentang Ilmu petunjuk AL-Mahdi yg diberikan oleh Allah SWT, termasuk juga dia mengetahui tentang musuh-musuhnya yg telah membunuh para nabi dahulu, karena AL-Mahdi adalah seorang yg diberi petunjuk oleh Allah SWT yg tidak ada satupun orang lain mengetahui bagaimana AL-Mahdi mendapat Ilmu tersebut, seperti yg dikatakan hadits berikut : “Dia disebut Al Mahdi karena dia diberikan pedoman untuk sebuah keadaan yang tidak diketahui oleh siapa pun juga.” (Al-Muttaqi al-Hindi, Al-Burhan fi `Alamat al-Mahdi Akhir al-Zaman, hal. 77)
Sedangkan petunjuk yg dimaksud ini pastilah yg berasal dari kitabullah (AL-Qur’an), karena ada dalil ini :
﴾ Al Baqarah:38 ﴿Kami berfirman: “Turunlah kamu semuanya dari surga itu! Kemudian jika datang petunjuk-Ku kepadamu, maka barang siapa yang mengikuti petunjuk-Ku, niscaya tidak ada kekhawatiran atas mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati”.
dan petunjuk dariNya adalah :
﴾ Al Baqarah:2 ﴿
“Kitab (Al Quran) itu tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa,”
“Kitab (Al Quran) itu tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa,”
Dan ada kemungkinan “Seruan dari langit” yg memanggil-manggil AL-Mahdi atau menyebut-nyebut AL-Mahdi adalah pemimpin untuk umat ini, ialah berasal dari ayat2 kitabullah AL-Qur’an yg didampingi dengan malaikat Allah yg telah menurunkan AL-Qur’an yaitu Jibril.
Dan mungkin saja kejadian “Seruan dari langit” itu sudah berlangsung kemarin, pada tanggal 13 februari 2014 Gunung Kelud telah meletus itulah tanda kebesaran Allah SWT sebagai tanda kiamat untuk memperingatkan hamba-hambaNya dan sekaligus memberi tahu bahwa bahwa benarlah AL-Qur’an telah datang pada hari kiamat yg telah dekat ini sebagai syafaat bagi pembacanya termasuk AL-Mahdi, karena Gunung tersebut meletus berdasarkan dalil2 ini :
Dari Abu Umamah ra. dia berkata: Aku mendengar Rasulullah saw bersabda, “Bacalah Al Qur’an sesungguhnya ia akan datang di hari Kiamat menjadi syafaat (penolong) bagi pembacanya.” (Riwayat Muslim)
Dari 'Umar r.a., ia berkata: Rasulullah SAW. Bersabda:
"Al-Mahdi akan muncul dan diatas kepalanya ada malaikat yang
berseru: Ini adalah al-Mahdi, karena itu ikutilah dia!" (HR.
Abu Nu'aim)
Dari shahabat ‘Umar bin Al-Khaththab radhiallahu ‘anhu, bahwa Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
“Sesungguhnya Allah dengan Al-Qur`an ini mengangkat suatu kaum, dan menghinakan kaum yang lainnya.” [HR. Muslim 269]
Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
القرآن حجة لك أو عليك
القرآن حجة لك أو عليك
“Al-Qur`an itu bisa menjadi hujjah yang membelamu atau sebaliknya menjadi hujjah yang membantahmu.” [HR. Muslim]
﴾ Al Maidah:16 ﴿
Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus.
Dengan kitab itulah Allah menunjuki orang-orang yang mengikuti keridhaan-Nya ke jalan keselamatan, dan (dengan kitab itu pula) Allah mengeluarkan orang-orang itu dari gelap gulita kepada cahaya yang terang benderang dengan seizin-Nya, dan menunjuki mereka ke jalan yang lurus.
*WAKTU GUNUNG KELUD MELETUS BERDASARKAN AYAT AL-QUR’AN.
Kelud meletus tanggal 13 bulan 2 (ada di suroh ar Ra’du, suroh ke 13 ayat 2) :
﴾ Ar Ra’du:2 ﴿Allah-lah Yang meninggikan langit tanpa tiang (sebagaimana) yang kamu lihat, kemudian Dia bersemayam di atas ‘Arasy, dan menundukkan matahari dan bulan. Masing-masing beredar hingga waktu yang ditentukan. Allah mengatur urusan (makhluk-Nya), menjelaskan tanda-tanda (kebesaran-Nya), supaya kamu meyakini pertemuan(mu) dengan Tuhanmu.
Kelud meletus pada jam 22:49, 22:50 (ada di suroh AL-Hajj, suroh ke 22 ayat 49, 22 ayat 50) seakan-akan AL-Qur’an berbicara kepada kita :
﴾ Al Hajj:49 ﴿Katakanlah: “Hai manusia, sesungguhnya aku adalah seorang pemberi peringatan yang nyata kepada kamu”.
﴾ Al Hajj:50 ﴿Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka ampunan dan rezeki yang mulia.
Dalam suroh AL Hajj ayat 49 diatas mengatakan bahwa “…aku adalah seorang pemberi peringatan yg nyata kepada kamu” kalimat ini patut kita cermati apakah yg dimaksud pada ayat ini AL-Qur’an mewakili AL-Mahdi untuk berbicara melalui tanda kiamat gunung kelud yg meletus ini? dan kita perlu landasan untuk hal ini dari dalil2 ini lagi :
Dari Abu Umamah ra. dia berkata: Aku mendengar Rasulullah saw bersabda, “Bacalah Al Qur’an sesungguhnya ia akan datang di hari Kiamat menjadi syafaat (penolong) bagi pembacanya.” (Riwayat Muslim)
Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda :
القرآن حجة لك أو عليك
القرآن حجة لك أو عليك
“Al-Qur`an itu bisa menjadi hujjah yang membelamu atau sebaliknya menjadi hujjah yang membantahmu.” [HR. Muslim]
Kita mengetahui bahwa AL-Mahdi itu adalah “tanda kiamat” sedangkan kiamat itu akan datang bila terjadi kejadian ganjil seperti kita menghimpun jari tengah dengan telunjuk atau kita bisa katakan kejadian ganjil yg “bersamaan” dan“kebetulan”, seperti yg dikatakan hadits berikut :
Dari Jabir bin Abdullah radhiyallahu ’anhu: “Adalah Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam bila menyampaikan khutbah mata beliau memerah, suara meninggi dan sangat marah, seakan-akan panglima perang yang sedang memperingatkan pasukannya dengan aba-aba: “Awas! Berjaga-jagalah kalian pada pagi hari dan petang harimu!” dan Rasulullah shollallahu ’alaih wa sallam bersabda: “Aku dan hari kiamat diutus (berdampingan) seperti ini.” Dan beliau menghimpun jari telunjuk dengan jari tengahnya.”(HR Muslim 4/359)
Kelud mulai meletus tahun ini, tahun 2014 (ada di suroh thaahaa, suroh ke 20 ayat 14) :
﴾ Thaahaa:14 ﴿Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan (yang hak) selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah shalat untuk mengingat Aku.
Ada petir (malaikat) yg menyambar-nyambar di atas letusan kelud, sebagai jelas firman dariNya :
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah mengatakan, “Dalam hadits marfu’ (sampai kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, pen) pada riwayat At Tirmidzi dan selainnya, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ditanya tentang petir, lalu beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab,
مَلَكٌ مِنْ الْمَلَائِكَةِ مُوَكَّلٌ بِالسَّحَابِ مَعَهُ مخاريق مِنْ نَارٍ يَسُوقُ بِهَا السَّحَابَ حَيْثُ شَاءَ اللَّهُ
“Petir adalah malaikat yang diberi tugas mengurus awan dan bersamanya pengoyak dari api yang memindahkan awan sesuai dengan kehendak Allah.”
Kemudian Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah mengatakan lagi, “Ar ro’du adalah mashdar (kata kerja yang dibendakan) berasal dari kata ro’ada, yar’udu, ro’dan (yang berarti gemuruh, pen). … Namanya gerakan pasti menimbulkan suara. Malaikat adalah yang menggerakkan (menggetarkan) awan, lalu memindahkan dari satu tempat ke tempat lainnya. Dan setiap gerakan di alam ini baik yang di atas (langit, pen) maupun di bawah (bumi, pen) adalah dari malaikat. Suara manusia dihasilkan dari gerakan bibir, lisan, gigi, lidah, dan dan tenggorokan. Dari situ, manusia bisa bertasbih kepada Rabbnya, bisa mengajak kepada kebaikan dan melarang dari kemungkaran. Oleh karena itu, guntur adalah suara yang membentak awan. Dan kilat adalah kilauan air atau kilauan cahaya… “ (Lihat Majmu’ Fatawa Ibnu Taimiyyah, 24/263-264)
Inti dari seruan gunung kelud yg telah meletus :
﴾ Al A’raf:179 ﴿Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.
##Kesimpulan dari pencarian AL-Mahdi ini adalah dengan kita mencari pemuda bani tamim dahulu dan mencermati setiap semua kejadian di tahun ini berdasarkan dalil2 AL-Qur’an dan waktu kejadian (jam berapa, tanggal berapa, dan bulan berapa) yg semuanya dihubungkan, jika ada yg mengatakan “ilmu mencocokkan suatu bencana berdasarkan waktu atau tanggal kejadian dengan ayat2 AL-Qur’an adalah suatu ilmu “Bid’ah” karena rosulullah SAW tidak mengajarkan ilmu yg demikian diriwayat-riwayat hadits manapun, maka itu akan dikatakan sebagai “pemikiran yg sempit” karena di akhir zaman ini banyak hadits2 dari rosulullah SAW yg membahas ilmu2 terdahulu hilang tidak ada yg meriwayatkannya ataukah belum ditemukan? maka itulah gunanya “Mujaddid” sebagai pembaharu agama Islam yg didatangkan setiap 100 tahun, dan karena ilmu Allah SWT itu sangat luas seluas langit dan bumi artinya semua ilmu yg kita gunakan berdasarkan dalil2 AL-Qur’an dan waktu kejadian bencana termasuk ilmu Allah SWT, karena waktu adalah ciptaan Allah SWT juga, begitu juga dengan angka2 ganjil yg menghubungkan dengan dalil ayat2 Allah, semuanya adalah kekuasaan Allah SWT.
Jadi cermatilah, amatilah hal2 yg ganjil yg berhubungan dengan waktu dan “tanda kiamat” di sekitar kita tahun ini dan menghubungkannya dengan ayat2 AL-Qur’an sebagai petunjuk, karena kemungkinan memang AL-Mahdi akan muncul pada tahun 2014 ini (baca artikel kemunculan AL-Mahdi pada tahun ini di link ini : , dan baca artikel berikut bahwa tahun ini banyak kejadian2 yg ganjil coba cari di pencarian Google“Kelud satrio piningit”, pasti bani jawi (bani israil) banyak yg mengkaitkan gunung kelud dengan kemunculan satrio piningit (AL-Mahdi). Lalu jika kita telah menemukan putera bani tamim maka kita bertanya kepada dia bagaimana ciri2 jelasnya AL-Mahdi itu, sementara kita juga harus mengetahuinya lebih dahulu dengan menelusuri hadits2 tentang ciri2 AL-Mahdi, agar kita tahu bahwa apakah yg kita temui nanti benar2 pemuda bani tamim yg mengetahui AL-Mahdi atau bukan, jika pemuda bani tamim tersebut telah mencocokkan atau menyebutkan ciri2 AL-Mahdi maka tanyalah dimana AL-Mahdi, mungkin saja dia tahu dimana AL-Mahdi karena ada dalil ini :
“Allah Yang Maha Kuasa akan mengirim Al Mahdi setelah keputusasaan telah mencapai titik di saat manusia akan berkata, “Tidak adakah Al Mahdi?” (Nu’aym ibn Hammad)
No comments:
Post a Comment